Nestle Indonesia Berikan Peluang Anak Muda Batang Jadi Tenaga Kerja

Batang - Dalam upaya mendukung pembangunan masyarakat di Kabupaten Batang yang sukses dan tangguh, Nestle Indonesia Batang membuka program Nestle Needs Youth untuk membantu para pemuda mendapatkan akses ke pelatihan kerja, magang, dan peluang kerja.

Batang - Dalam upaya mendukung pembangunan masyarakat di Kabupaten Batang yang sukses dan tangguh, Nestle Indonesia Batang membuka program Nestle Needs Youth untuk membantu para pemuda mendapatkan akses ke pelatihan kerja, magang, dan peluang kerja.

“Iya, kami punya program Nestle Needs Youth guna mempersiapkan anak muda dengan keterampilan yang dibutuhkan dalam meningkatkan daya saing mereka,” kata Humas Resepsionis Director Nestle Indonesia Fahrul Irvanto saat ditemui di Kantor Nestle Indonesia Batang, Kabupaten Batang, Selasa (8/8/2023).

Implementasi program ini kami wujudkan di Kabupaten Batang dengan nama Pelatihan Kerja Gemilang yang salah satu bentuk nyata dalam mewujudkan ambisi ini.

“Pelatihan Kerja Gemilang merupakan kolaborasi Nestle Indonesia dengan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Batang di Pabrik Bandaraya. Tujuannya untuk turut membantu meningkatkan kompetensi anak muda yang tergabung melalui berbagai pelatihan, pembelajaran dalam kelas, dan praktik kerja yang akan dijalankan selama 9 bulan,” jelasnya.

Ke depan membuka kesempatan bagi anak-anak muda berbakat dan berpotensi di Kabupaten Batang bergabung waktu sudah beroperasi dengan melihat kebutuhan bisnis.

“Maka, peluang besar bagi yang mengikuti Pelatihan Kerja Gemilang yang manfaatnya dapat mengembangkan soft skills para peserta untuk menanamkan perilaku siap kerja, etika kerja, dan kemampuan komputer yang esensial dalam era digital,” terangnya.

Komitmen kami memberikan peluang dan mendukung karier anak muda Kabupaten Batang melalui magang ini setelah selesai praktik kerjanya untuk bisa bergabung menjadi tenaga kerja di perusahaan Nestle Indonesia Batang.

Kesempatan ini dibuka bagi para peserta pelatihan kerja gemilang yang telah selesai menyelesaikan program sesuai standar dan kriteria perusahaan.

“Kami percaya bahwa sumber daya manusia di Kabupaten Batang merupakan aset perusahaan di masa depan dan dapat menciptakan generasi pemimpin yang bersemangat dan kompeten,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Disnaker Batang Suprapto mengatakan, momentum adanya perusahaan yang memberikan peluang magang bagi masyarakat Kabupaten Batang harus dimanfaatkan meningkatkan soft skill.

“Kesempatan magang dari perusahaan sangat jarang ada di Kabupaten Batang. Apalagi hasil magangnya sesuai standar dan kriteria perusahaan akan direkrut menjadi tenaga kerjanya,” ujar dia.

Ia berharap, program ini menjadi bekal berharga untuk mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batang secara keseluruhan. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)