Kampung Jawa-Mandarin Besani, Buka Peluang Usaha Baru
Batang - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi keberadaan Desa Besani Kecamatan Blado, yang terinspirasi mencetuskan Kampung Jawa-Mandarin, hingga melatih anak-anak agar mampu berbahasa Mandarin.
Batang - Menteri
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno
mengapresiasi keberadaan Desa Besani Kecamatan Blado, yang terinspirasi
mencetuskan Kampung Jawa-Mandarin, hingga melatih anak-anak agar mampu
berbahasa Mandarin.
Desa Besani justru
selangkah lebih maju, karena mampu
melihat peluang adanya investasi besar di Kawasan Industri Terpadu Batang, yang
salah satu investornya dari Tiongkok, dengan membentuk kampung akulturasi dua
budaya dalam satu tempat.
“Generasi muda kita
harus memiliki keterampilan, termasuk berbahasa Mandarin. Anak-anak diajari
bahasa Mandarin, ini merupakan gerak cepat, dengan kompetensinya bisa membuka
peluang usaha lain,” katanya, usai meninjau, penilaian Anugerah Desa Wisata
Indonesia (ADWI) 2023, di Desa Besani, Kecamatan Blado Kabupaten Batang, Sabtu
(10/6/2023).
Beberapa produk juga
telah berstandar internasional, maka promosi akan lebih ditingkatkan, untuk
dikolaborasikan dengan dunia usaha.
Salah satu dewan juri,
Agus Wiyono mengatakan ada sejumlah kriteria dalam penilaian menuju ADWI, yakni
daya tarik, homestay, suvenir, kreativitas dan kelembaban.
“Yang kami apresiasi
adalah semangatnya, karena di sini pernah jadi penyuplai teh terbesar kedua
dunia setelah Brazil, itu yang perlu dikembangkan untuk pariwisata,” tegasnya.
Sementara itu, Penjabat
(Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengapresiasi kehadiran Menparekraf karena
seluruh warga Desa Besani telah menantikan sejak lama.
“Alhamdulillah Mas
Menteri sudah hadir di tengah-tengah kita, warga desa tiap kali ketemu saya
selalu menanyakan kapan Mas Menteri mau datang ke Blado, akhirnya hari ini
harapan itu sudah terwujud,” ujar dia.
Ia juga mengucapkan
terima kasih kepada Menparekraf karena produk UMKM yang dijajakan langsung
dibeli.
“Itu bukti kepedulian
terhadap kemajuan UMKM Kabupaten Batang, semoga Mas Menteri selalu diberkahi,”
tandasnya. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)