Santunan BPJS Ketenagakerjaan Mewarnai Peringatan Hari Buruh di Batang

Batang - Peringatan hari buruh (May Day) Internasional yang jatuh tepat pada tangga 1 Mei, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki melalui BPJS Ketenakerjaan menyerahkan santunan secara simbolis kepada ahli waris.

Batang - Peringatan hari buruh (May Day) Internasional yang jatuh tepat pada tangga 1 Mei, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki melalui BPJS Ketenakerjaan menyerahkan santunan secara simbolis kepada ahli waris.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Batang Taufiq Nurrahman menyampaikan, dalam rangka May Day pihaknya memberikan santunan Jaminan kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) serta beasiswa kepada para ahli waris.

Dijelaskannya, santunan diterima oleh ahli waris dari Taryono yang ikut dalam keanggotaan PPRT Desa Keputon, Kecamatan Blado. Kemudian Soleh Amin pekerja Wasa Mitra engineering housing, dan Andi Kristanto merupakan pekerja di Bagian Umum Setda Kabupaten Batang.

“Ahli waris Taryono mendapatkan santunan sebesar Rp42 juta dari manfaat program JKM. Sedangkan keluarga Soleh Amin menerima Rp135.386.990,00 yang terdiri dari JKM Rp42 juta, JHT Rp7.886.990,00 dan beasiswa satu anak Rp85.500.000,00,” katanya saat ditemui usai Peringati Hari Buruh di Aula Disnaker Batang, Kabupaten Batang, Rabu (3/5/2023).

Kemudian, ahli waris Andi Kristanto menerima Rp210.394.130,00 yang terdiri dari manfaat program jaminan kematian Rp42 juta, JHT Rp4.894.131,00 dan beasiswa dua anak Rp163.500.000,00.

“Berdasarkan catatan, capaian keikutsertaan pekerja formal dalam memperoleh jaminan sosial ketenagakerjaan sudah mencapai 27.152 orang. Sedangkan pekerja sektor informal baru mencapai 10 ribuan orang,” ungkapnya.

Ia juga berharap, bagi perusahaan yang belum bergabung keikutsertaan BPJS Ketenagakerjaan untuk segera bergabung. Kita juga akan secara bertahap untuk mengedukasi atau sosialisasi kepada para buruh, karena ini sifatnya wajib walaupun pekerjaannya tidak tetap. Sehingga apabila terjadi sesuatu mereka dilindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan.

Sementara itu, Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan, bahwa peringatan Hari Buruh Internasional di Kabupaten Batang digelar berbeda, bukan turun ke jalan namun ratusan buruh dari berbagai perusahaan ini melakukan HBH.

“Momentum keharmonisan buruh, pengusaha, dan pemerintah sangat jarang terjadi. Makanya, kami bersyukur di Kabupaten Batang bisa akur berdampingan yang penting hak buruh dapat terpenuhi dengan baik,” ujar dia.

Dalam kesempatan ini, Pemkab Batang juga menyerahkan Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Hari Tua, serta beasiswa kepada para buruh dan ahli waris dari buruh perusahaan yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan. (MC Batang, Jateng/Jumadi)