Home / Berita / Stabilisasi Harga Bahan Pangan / PERMINTAAN DAGING GILING MENINGKAT SAAT LEBARAN

Berita

Permintaan Daging Giling Meningkat saat Lebaran

Batang - Para pedagang bakso sudah mengantre sejak pukul 2 dini hari, di salah satu pusat penggilingan daging Pasar Batang. Selama lebaran permintaan daging giling mengalami peningkatan karena banyaknya warga yang menikmati menu bakso seusai bersilaturahmi ke sanak saudara.

Batang - Para pedagang bakso sudah mengantre sejak pukul 2 dini hari, di salah satu pusat penggilingan daging Pasar Batang. Selama lebaran permintaan daging giling mengalami peningkatan karena banyaknya warga yang menikmati menu bakso seusai bersilaturahmi ke sanak saudara.

Salah satu tempat penggilingan daging, mengalami peningkatan permintaan hingga 4 kali lipat. Jika sebelum lebaran hanya 4 sampai 5 kilogram, namun selama lebaran permintaan meningkat hingga 7-8 kilogram daging digiling, untuk setiap kali penggilingan.

Salah satu pelanggan, Tini pedagang bakso mengatakan, selama lebaran konsumen penikmat bakso mengalami peningkatan, sehingga jumlah daging sapi giling juga ikut meningkat.

“Kalau hari-hari biasa cuma 4-5 kilogram daging, tapi pas lebaran bisa nambah sampai 7 kilogram daging giling,” terangnya saat ditemui di jasa penggilingan daging, di area Pasar Batang, Kabupaten Batang, Minggu (23/4/2023).

Ia mengakui ada peningkatan biaya jasa penggilingan daging, yang semula hanya Rp40 ribu untuk 3 kilogram daging giling, namun saat lebaran meningkat menjadi Rp50 ribu untuk 3 kilogram daging giling.

Berbeda dengan Pario yang mengurangi jumlah pembelian daging giling. Ia mengurangi jumlah pembelian karena konsumen bakso berkurang hingga 30 persen.

“Saya belinya cuma 6 kilogram, karena pembeli bakso pas lebaran kurang banyak. Beda waktu hari biasa bisa sampai 20 kilogram daging giling yang dibikin bakso,” ungkapnya.

Sejumlah rumah jasa penggilingan daging selama lebaran justru kebanjiran karena meningkatnya permintaan daging giling baik ayam maupun sapi.

Para pelanggan dikenai biaya sebesar Rp5 ribu tiap kilogram atau tiap kali penggilingan daging baik sapi maupun ayam. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)