Adu Panco, Hiburan yang Menguatkan Otot WBP
Batang - Puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Batang saling beradu kekuatan otot dalam even adu panco, yang merupakan bagian dari kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Narapidana (Porsenap), untuk memeriahkan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-59. Kegiatan lain yang juga digelar yakni lomba tenis meja, bulutangkis, catur dan lainnya, baik bagi para WBP maupun petugas Lapas.
Batang - Puluhan Warga
Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Batang saling beradu kekuatan otot
dalam even adu panco, yang merupakan bagian dari kegiatan Pekan Olahraga dan
Seni Narapidana (Porsenap), untuk memeriahkan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-59.
Kegiatan lain yang juga digelar yakni lomba tenis meja, bulutangkis, catur dan
lainnya, baik bagi para WBP maupun petugas Lapas.
Kepala Lapas Kelas IIB
Batang Rindra Wardhana menyampaikan, khusus lomba panco sengaja digelar karena
selain ada sisi keunikan, juga kesan yang mendalam bagi WBP.
“Lomba panco ini bisa
dijadikan stimulan bagi WBP agar makin intensif dalam menjaga kesehatan. Dari
hasil pendataan kemarin ada 10 WBP yang tertarik untuk berpartisipasi,” katanya,
usai menyaksikan lomba adu panco, di Lapas Kelas IIB Batang, Kabupaten Batang,
Jumat (17/3/2023).
Para peserta tidak
mendapatkan pelatihan khusus, karena olahraga ini sudah sangat familiar di
lingkup masyarakat, jadi mereka sudah terbiasa, melihat bahkan mempraktikkannya
pun sangat mudah karena hanya mengandalkan kekuatan otot lengan.
“Yang pasti fisik
mereka harus sehat dulu dan ada kemauan keras untuk ikut berpartisipasi. Sampai
saat ini kami hanya mengarahkan WBP untuk dilatih angkat berat, dan belum
berpikir untuk mengarahkan mereka jadi atlet panco,” jelasnya.
Ia menambahkan, bagi
WBP yang terbiasa berlatih angkat berat, tentu kekuatan otot lengannya sudah
terlatih, maka sangat mudah untuk mengikuti adu panco ini.
Salah satu WBP, Okta
mengatakan, acara ini sangat menghibur walaupun sebelumnya belum pernah
mengikuti adu panco, tapi mampu mengalahkan kawan WBP.
“Dari semalam tidak ada
persiapan apapun, yang penting pingin saja dan Alhamdulillah bisa menang. Kalau
bisa sih diadakan rutin, buat hiburan dan mengukur kekuatan otot,” ujar dia.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)