Baznas Salurkan Zakat Bagi Korban Puting Beliung
Batang Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Batang mentasarufkan zakat lebih dari Rp128 juta kepada 103 mustahik, melalui tiga program, yakni Batang Sehat, Batang Peduli dan Batang Cerdas. Yang terbagi untuk mustahik asnaf miskin Rp27.065.000,00, asnaf fakir Rp11.000.000,00 dan sabilillah Rp90.000.000,00.
Batang Badan Amil
Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Batang mentasarufkan zakat lebih dari Rp128
juta kepada 103 mustahik, melalui tiga program, yakni Batang Sehat, Batang
Peduli dan Batang Cerdas. Yang terbagi untuk mustahik asnaf miskin
Rp27.065.000,00, asnaf fakir Rp11.000.000,00 dan sabilillah Rp90.000.000,00.
Salah satunya melalui
program Batang Peduli kepada Tumirah dan Laina, dua orang warga Desa Karanganom
yang belum lama ini menjadi korban angin puting beliung, sehingga menyebabkan
rumahnya tertimpa pohon sengon berusia puluhan tahun.
Wakil Ketua Bidang
Keuangan dan Pelaporan Baznas Batang, Slamet Siswadi menyampaikan, rumah dari
kedua warga tersebut mengalami kerusakan parah, maka Baznas mentasarufkan zakat
dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Batang kepada mustahik yang
berhak.
“Besaran bantuan yang
diberikan kepada kedua korban sebesar Rp10 juta,” katanya, saat memantau proses
pentasarufan zakat, di Aula Pondok Pesantren Darul Ulum, Desa Tragung,
Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, Kamis (29/12/2022).
Program Baznas lainnya
yang juga dilakukan adalah Batang Cerdas, dengan mentasarufkan zakat kepada 27
anak dan hafiz quran 42 orang.
“Khusus di bidang
pendidikan pentasarufan diberikan kepada wali santri. Tujuan untuk membantu
meringankan biaya pendidikan awal tahun, dan itu pun yang tergolong sabilillah,”
tegasnya.
Di program Batang Sehat
Baznas bekerja sama dengan pihak Dinas Sosial dalam mentasarufkan zakat kepada
warga disabilitas maupun yang dalam masa penyembuhan pasca rawat inap di rumah
sakit.
“Jadi Baznas memberikan
bantuan kepada mereka yang baru selesai rawat inap, terutama lansia yang
mengidap stroke, komplikasi dan deman berdarah,” jelasnya.
Salah satu mustahik,
Tumirah mengutarakan, sebelumnya Kamis 22 Desember lalu, rumahnya yang
bersebelahan dengan adiknya, tertimpa pohon roboh dikarenakan angin puting
beliung pukul 17.30 WIB.
“Alhamdulillah sejumlah pihak sudah membantu. Terima kasih kepada Baznas, pemerintah desa dan PMI atas bantuan berupa uang, jadi bisa memperbaiki atap dan dinding yang rusak parah,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan,
memasuki cuaca ekstrem, sebaiknya bagi warga yang memiliki pohon berukuran
besar, sebaiknya segera ditebang, sebelum roboh karena angin puting beliung.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)