Latihan Fisik Fokus Utama Paskibraka Sebelum Bertugas

Batang Dua tahun tak menampilkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) secara penuh, 75 calon Paskibraka 2022 mendapat latihan yang difokuskan pada kekuatan fisik, agar lebih memiliki kesiapan sebelum bertugas pada Rabu (17/8/2022) mendatang.
Batang Dua tahun tak
menampilkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) secara penuh, 75 calon
Paskibraka 2022 mendapat latihan yang difokuskan pada kekuatan fisik, agar
lebih memiliki kesiapan sebelum bertugas pada Rabu (17/8/2022) mendatang.
Koordinator Pelatih
Paskibraka, sekaligus Kepala Tata Usaha dan Urusan Dalam Kodim 0736/Batang
Serka Al Amin mengatakan, latihan fisik perlu dimaksimalkan karena selama
beberapa tahun ini belum tersentuh dengan sistem latihan yang maksimal.
“Persiapannya kami
berikan pelatihan ekstra selain menanamkan rasa tanggung jawab,” terangnya,
usai membimbing calon Paskibraka, di lingkungan Rumah Dinas Penjabat (Pj)
Bupati Kabupaten Batang, Senin (1/8/2022).
Ia memastikan, selama
mengikuti latihan, tidak ada kendala yang berarti. Hanya saja memang ada
beberapa anak yang perlu menyesuaikan kondisi tubuhnya saat berlatih.
“Ya cuaca di bulan
Agustus ini sudah memasuki kemarau, jadi perlu penyesuaian terhadap suhu
udara,” jelasnya.
Secara keseluruhan
mental dan kedisiplinan anak sudah terbentuk. Meski tidak ada jadwal latihan,
saat berada di rumah sudah melakukan pembinaan fisik masing-masing.
Para calon Paskibraka
akan dilatih baik fisik maupun mental selama 12 hari. Rencananya peringatan
Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Ke-77 Republik Indonesia akan digelar di
Alun-alun Kabupaten Batang dengan menampilkan 70 anggota Paskibraka untuk
melaksanakan tugas pengibaran Sang Saka Merah Putih, yang terdiri dari pasukan
17, pasukan 8 dan pasukan 45.
“Banyak aktivitas
masyarakat yang sudah diizinkan digelar di ruang publik. Apalagi ini kaitannya
dengan Peringatan HUT Ke-77 Republik Indonesia, tentunya bisa digelar dengan
tetap menerapkan protokol kesehatan,” tegasnya.
Ia mengharapkan,
seluruh calon Paskibraka memiliki rasa tanggung jawab yang baik dan selalu
menjaga kesehatan dan kekompakan.
“Ikuti selalu arahan
pelatih, pasti bisa menjalankan tugas dengan baik,” imbaunya.
Salah satu calon
Paskibraka, Naila Dini Ramadani siswi kelas XI SMAN 1 Subah mengutarakan, sejak
SMP sudah mempersiapkan agar masuk sebagai anggota Paskibraka dengan mengikuti
ekstrakurikuler Patroli Keamanan Sekolah (PKS) dan ketika di SMA juga bergabung
sebagai Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra).
“Sangat menyenangkan
karena banyak teman baru saat menjalani latihan tiap pagi. Mental dan fisik
harus disiapkan supaya bisa tampil maksimal saat pengibaran Sang Saka Merah
Putih,” ungkapnya.
Latihan fisik yang
diberikan sangat beragam. Tiap pagi kami awali aktivitas dengan lari, push-up,
sit-up, jalan jongkok dan Peraturan Baris Berbaris (PBB).
Analis Kebijakan Muda,
Disparpora Batang, Kraton Putra Pamungkas menambahkan, proses seleksi sudah
dimulai sejak bulan Maret.
“Ada 500 pelajar dan
terseleksi 76 anak. 75 anak lolos mengikuti pelatihan sebagai calon Paskibraka
tingkat Kabupaten Batang dan 1 anak lolos mengikuti pelatihan sebagai calon
Paskibraka tingkat Provinsi Jawa Tengah,” ujar dia.
Sebelumnya seluruh
calon Paskibraka telah divaksin Covid-19 sebanyak tiga kali dan ditambah lolos
tes swab. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)