Home / Berita / Acara Pimpinan Daerah / MENKO PMK RI BENTUK TKDV UNTUK BANGUN EKOSISTEM PENDIDIKAN DI BATANG

Berita

Menko PMK RI Bentuk TKDV Untuk Bangun Ekosistem Pendidikan di Batang

Batang - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Muhadjir Effendy melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Batang untuk membentuk Tim Koordinasi Daerah Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi (TKDV) di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (13/3/2023).

Batang - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Muhadjir Effendy melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Batang untuk membentuk Tim Koordinasi Daerah Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi (TKDV) di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (13/3/2023).

Menko PMK RI Muhadjir Effendy menyampaikan, mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi, bahwa kunjungan hari ini ke Kabupaten Batang untuk berkoodinasi pembentukan TKDV yang kebetulan memiliki kawasan industri.

“Sekaligus juga agar Kabupaten Batang berkomunikasi dengan Kabupaten Kendal yang sama-sama industrinya. Hanya saja bedanya Kabupaten Batang itu Kawasan Industri itu Proyek Strategi Nasional (PSN) kalau Kabupaten Kendal Swasta,” jelasnya.

Ia juga mengatakan, tujuan dibentuknya TKDV untuk membangun ekosistem pendidikan dan pelatihan vokasi di Kabupaten Batang. Jadi sekarang menjadi leading sektor adalah Kadin, kemudian kedua sayapnya ada Ke mendikbudristek dan Kemnaker RI.

“Karena sejak periode sebelum ini kami sudah merubah kontektasi kurikulum pelatihan dan pendidikan dari supply-oriented menjadi demand-oriented. Sekarang kurikulum yang menentukan bukan lembaga penyelenggara tapi dunia kerja,” terangnya.

Strategi yang akan dilakukan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah meningkatkan keunggulan spesifik lembaga pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi, peningkatan akses, mutu, dan relevansi penyelenggaraan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi, serta peningkatan partisipasi dunia kerja.

“Ujung-ujungnya, kunci dari kesuksesan seluruh program vokasi kita adalah partisipasi industri. Semakin besar peran industri, semakin baik kurikulum kita,” tandasnya.

Sementara itu Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan, hari ini Pemkab Batang dibentuk TKDV yang pasti nanti untuk pelatihan dan pendidikannya tidak hanya Kabupaten Kendal yang sama-sama mempunyai kawasan industri saja, tapi bisa dengan Provinsi Semarang.

Hadirnya Bapak Menko PMK berkunjung karena Kabupaten Batang sebagai pelopor pertama yang diminta aktif TKDV.

Apalagi Kawasan Industri Terpadu Batang tahun 2023 akan mulai beroperasi, jadi Pemerintah menyiapkan wadah yakni Batang Carreer yang terintegrasi dengan aplikasi pencari kerja Kemnaker RI yakni Siap Kerja.

“Jadi kami akan tetap memprioritaskan masyarakat Kabupaten Batang dapat bekerja di Kawasan Industri Terpadu Batang supaya ada pemerataan ekonomi disini,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)