Batang Berpotensi Kembangkan Kawasan Wisata Ramah Muslim
Batang - Kabupaten Batang yang sedang bertumbuh menjadi kota industri, dinilai memiliki potensi besar untuk mengembangkan kawasan wisata ramah muslim, sesuai arahan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Batang - Kabupaten Batang yang sedang bertumbuh
menjadi kota industri, dinilai memiliki potensi besar untuk mengembangkan
kawasan wisata ramah muslim, sesuai arahan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Manajer Madrasah Bisnis Nurrochman Sayidi
mengatakan, saat ini MUI sedang berupaya memunculkan kawasan wisata ramah
lingkungan.
“Kalau dulu kita mengenal istilah halal tourism atau pariwisata halal, tapi
sekarang lebih dikenal dengan istilah wisata ramah muslim,” katanya, saat
ditemui di Hutan Kota Rajawali, Kabupaten Batang, Senin (8/11/2021).
Ia menerangkan, untuk mewujudkan wisata ramah muslim
harus memenuhi beberapa indikator.
“Harus menyediakan tempat ibadah, seluruh
penyelenggara muslimah memakai hijab, pembinaan secara spiritual atau kajian
Islam,” jelasnya.
Salah satu yang sedang diupayakan adalah di Minggon
Jatinan setiap bulan mengevaluasi masing-masing pedagang.
“Di setiap lapak mendapat rapor, nanti kalau sudah
sampai 100 nilai “merahnya” nanti akan dikeluarkan. Misalnya menggunakan bahan
tidak ramah lingkungan, jika sudah sampai 50 kali melanggar, akan dimasukkan ke
grup khusus untuk dibina,” tegasnya.
Waktu operasional pun tidak boleh melebihi jam 11
siang, sehingga tidak mengganggu waktu salat Zuhur.
“Pedagang pun kami arahkan agar menyisihkan sebagian
dari hasil penjualan untuk kepentingan zakat, infaq dan sedekah. Tujuannya
untuk membantu korban bencana alam dan kegiatan untuk kemaslahatan umat,”
terangnya.
Disamping itu, ada sebagian pedagang yang disarankan
untuk menyisihkan hasil gelarannya, agar dapat berangkat umrah yang bekerja
sama dengan lembaga keuangan syariah.
“Kami membiayai dengan akad mudharabah dan ini tidak
murni profit oriented. Pengelolaannya
pun tidak sepenuhnya oleh Pemkab melainkan kombinasi dengan swasta,” ujar dia. (MC
Batang, Jateng/Heri/Jumadi)