Home / Berita / Pemerintahan / BATANG MASUK ZONA KUNING, PENEGAKAN PPKM DARURAT TETAP DILAKUKAN TERUTAMA PINGGIRAN KOTA

Berita

Batang Masuk Zona Kuning, Penegakan PPKM Darurat Tetap Dilakukan Terutama Pinggiran Kota

Batang - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali sudah berjalan tujuh hari ini mulai ada perkembangan pengurangan mobilitas masyarakat.

Batang - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali sudah berjalan tujuh hari ini mulai ada perkembangan pengurangan mobilitas masyarakat.

Seperti yang disampaikan Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), sekaligus Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada saat Rapat Koordinasi Pembatasan Mobilitas Selama PPKM Darurat Jawa dan Bali melalui video conference.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Batang Wihaji, Kapolres Batang AKBP Edwin Louis Sengka, Dandim 0736/Batang Letkol Arh Yan Eka Putra, Sekretaris daerah, Kepala BPKAD, Kepala Satpol PP, Sekretaris Diskominfo, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik beserta jajarannya di Ruang Command Center, Kabupaten Batang, Minggu (11/7/2021).

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pembatasan mobilitas selama PPKM Darurat selama tujuh hari ini lumayan mengurangi mobilitas jika dilihat melalui indikator dengan mengukur aktivitas dan pergerakan penggunaannya berdasarkan lokasi GPS dan jaringan telekomunikasi yang terhubung ke perangkat.

Dijelaskannya, setelah kita evaluasi hari ini ada beberapa kota atau kabupaten yang punya perhatian lebih karena masih datarnya indikator angka pembatasan mobilitas di wilayahnya. Maka dari itu harus ada kerja keras selama tujuh hari kedepan dengan penindakan tegas, tetapi juga menggunakan penjelasan yang jelas jangan kekerasan yang diambil. Tegakkan saja peraturan yang ada.

“Ada beberapa yang menunjukkan perkembangan yang cepat penurunan penyebaran COVID-19 di kota dan kabupaten Seluruh Jawa dan Bali. Salah satunya adalah Kabupaten Batang yang menunjukkan zona kuning yang tadinya merah, saya kira ini bagus sekali tetapi jangan lupa penegakkan harus tetap dilakukan,” tegasnya.

Sekarang jangan jantung kota saja, tetapi juga pinggirannya yang harus dilakukan peninjauan, karena banyak laporan yang masih pada berkerumun di pinggiran kota dan biasanya juga berkerumun di dalam perkampungan maka harus dipatroli juga.

Diharapkan, tujuh hari kedepan ada grafik menurun yang signifikan di Seluruh Jawa dan Bali. Masyarakat untuk kurang mampu nanti dari Pemerintah Pusat akan ada pembagian obat gratis dan sembako yang dibagikan oleh TNI jadi jangan cemas. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)