PMI Batang Bentuk SIBAT Di Desa Mojotengah
Batang - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang membentuk Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) di Desa Mojotengah, Kecamatan Reban, Kabupaten Batang, Rabu (7/4/2021).
Batang - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten
Batang membentuk Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) di Desa
Mojotengah, Kecamatan Reban, Kabupaten Batang, Rabu (7/4/2021).
Sibat ini dibentuk sesuai dengan rencana kerja
program pertama PMI Kabupaten Batang. Sibat akan melaksanakan kegiatan
Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat Pengurangan Risiko Terpadu Berbasis
Masyarakat.
Salah satu bentuk kegiatan awal untuk pembentukan
sibat adalah rekrutmen dan pelatihan SIBAT itu sendiri. Dengan pelatihan, tim
Sibat diharapkan kegiatan pengurangan resiko bencana di Desa Program dapat
terlaksana dengan baik sesuai dengan panduan dan tujuan yang telah ditentukan.
Pengurus PMI Bidang Penanggulangan Bencana, Putut Husamadiman
menerangkan, tim SIBAT adalah warga masyarakat yang menyatakan diri sebagai Tim
PMI, sukarelawan yang bersedia mendarmabaktikan waktu. Selain itu juga tenaga
dan pikiran untuk memotivasi, menggerakkan dan memobilisasi masyarakat di
desanya.
”8 Desa yang sudah di bentuk sibat oleh PMI
Kabupaten Batang antara lain di daerah pesisir ada Desa Klidang Lor, Kelurahan
Karangasem Utara, Desa Kedungsegog, Desa Kuripan, Ujungnegoro dan untuk daerah
pegunungan ada Desa Pranten, Desa Gerlang, dan Desa Mojotengah” jelasnya.
Terbentuknya SIBAT diharapkan mampu menjadi motor
penggerak bagi upaya-upaya kesiapsiagaan bencana. Selain itu, dampak kesehatan,
lingkungan, dan masalah sosial lainnya maupun tanggap darurat bencana di
desanya atau lingkunganya.
”Dengan dimulainya kegiatan Pemetaan Bahaya,
Kerentanan, Risiko dan Kapasitas ini menjadikan modal awal untuk membuat
masyarakat aman dan tau bahaya yang mengancam ketika terjadi bencana,” pungkasnya.
Harapannya, dari 20 peserta yang kami pilih dari
beberapa dukuh yang ada di Desa Mojotengah ini bisa menyerap ilmu yang diberikan
oleh fasilator, sehingga ketika mereka diterjunkan langsung ke tempat bencana mereka
siap.
“Pelatihan SIBAT ini kami harap ada pelatihan
lanjutan yang bisa memperkuat Desa Mojotengah ini ketika terjadi bencana
harapannya mereka dahulu yang menolongnya, semoga tidak terjadi bencana dan
hanya sekedar pelatihan saja,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)