Kirab Pusaka Tetap Dilaksanakan Untuk Nguri-Uri Budaya Warisan Leluhur
Batang - Pemerintah Kabupaten Batang menggelar kirab pusaka dan ditayangkan melalui live streaming agar masyarakat dapat menonton tanpa harus kelokasi, karena masih dalam masa pandemi Covid-19.
Batang - Pemerintah Kabupaten Batang menggelar kirab pusaka dan
ditayangkan melalui live streaming agar masyarakat dapat menonton tanpa harus
kelokasi, karena masih dalam masa pandemi Covid-19.
“Walaupun ini masih dalam suasana pandemi Covid-19, kirab tetap
dilaksanakan untuk nguri-uri budaya
warisan leluhur, yang terpenting protokol kesehatan diperketat, maka
acaranya dilaksanakan secara sederhana,”
kata Bupati Batang Wihaji usai Kirab Pusaka di Halaman Pendopo, Kabupaten
Batang, Senin (5/4/2021).
Dia menjelaskan, biasanya kirab pusaka keliling Kabupaten Batang,
sekarang cuma di pendopo Kabupaten saja. Maka dari itu untuk masyarakat mohon
maaf belum bisa melihat secara langsung, karena ini pandemi Covid-19 tetapi
kita siarkan secara live streaming melalui Youtube channel Pemkab Batang.
Semangat ini merupakan warisan budaya yang tidak boleh kita tinggalkan,
karena ini tradisi yang sudah diwariskan. Penyelenggaraannya hampir sama
seperti tahun lalu.
“Semoga di ulang tahun Kabupaten Batang ke-55 tahun ini agar lebih baik,
saya selaku Kepala daerah berusaha ikhtiar untuk menjalankan amanah rakyat
dalam satu periode yang mungkin saya lalui kedepannya agar lebih baik,” ujar
dia.
Pusaka yang dikirabkan ada 8
tombak termasuk Tombak Abirawa, semua
pembawa pusaka tetap menerapkan protokol kesehatan dan mengenakan masker. (MC
Batang, Jateng/Roza/Jumadi)