Wakil Bupati Batang Bersama Forkopimda Gelar Doa Bersama Lintas Agama

Batang - Menyikapi terjadinya musibah di sejumlah daerah di tanah air, Wakil Bupati Batang Suyono bersama Forkopimda dan perwakilan tokoh agama mengapresiasi doa bersama lintas agama yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah secara virtual, yang menjadikan Indonesia tabah.
Batang - Menyikapi terjadinya musibah di sejumlah
daerah di tanah air, Wakil Bupati Batang Suyono bersama Forkopimda dan
perwakilan tokoh agama mengapresiasi doa bersama lintas agama yang digelar oleh
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah secara virtual, yang menjadikan Indonesia
tabah.
Wakil Bupati Batang Suyono menyampaikan, doa bersama
ini luar biasa, terima kasih kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang
menginisiasi kegiatan tersebut.
Melalui doa dari seluruh umat beragama memampukan
rakyat Indonesia melewati bencana.
“Semoga segala bencana yang terjadi, baik itu
banjir, tanah longsor dan lainnya khususnya pandemi Covid-19 yang hingga tahun
ini belum terselesaikan, setelah didoakan dari seluruh tokoh lintas agama
segera berakhir. Semoga doa para tokoh tersebut terkabulkan dan insya Allah
Indonesia akan lebih baik serta sejahtera,” ucap Wakil Bupati Batang Suyono,
usai mengikuti istighosah dan doa bersama di Ruang Command Center, Kabupaten
Batang, Jumat (22/1/2021).
Terkait program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) yang belum dapat menurunkan angka penularan pandemi Covid-19,
Wakil Bupati merencanakan akan memperpanjang program tersebut.
“Tentu untuk menyadarkan masyarakat secara lebih
optimal, sambil menunggu vaksin Covid-19, khususnya di Kabupaten Batang yang
dimungkinkan akan tiba di bulan Februari,” jelasnya.
Ia berharap, masyarakat Kabupaten Batang lebih
meningkatkan kewaspadaannya dan saling menjaga diri agar orang lain pun tetap
sehat.
Sementara, Ketua MUI Batang, KH. Zainul Iroqi
mengharapkan, melalui doa bersama, bencana yang sedang melanda di Indonesia
cepat teratasi.
“Semoga dengan doa bersama ini, Allah Ta’ala
mengangkat bala (musibah) yang sedang terjadi di muka bumi ini. Semua kita
kembalikan kepada Yang Maha Kuasa, karena semua adalah kehendak-NYA yang telah
tertulis, semoga Allah mengabulkan doa-doa kita,” harapnya.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan tokoh agama
Katholik, Yohanes Anggoro Tri Haryanto menanggapi kegiatan tersebut, dengan
penuh kebanggaan karena meski dalam kondisi apapun, masyarakat Jawa Tengah dari
berbagai lintas agama tetap bersatu.
“Bukan hanya untuk sesama, tapi kita bersatu dalam
memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar Jawa Tengah khususnya dan Indonesia
umumnya, selamat dari segala bencana dan pandemi Covid-19,” ungkapnya.
Ia mengapresiasi, kepedulian yang ditunjukkan
masyarakat Jawa Tengah dengan datang langsung memberikan bantuan kepada
saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah.
“Ini merupakan bukti rasa kebersamaan dan itu
mewujudkan bahwa NKRI memiliki rakyat yang saling bahu membahu, meringankan
beban melalui bantuan langsung maupun doa bersama,” ujar dia. (MC Batang,
Jateng/Heri/Jumadi)