Home / Berita / Kesehatan / VAKSINASI NAKES KABUPATEN BATANG DIRENCANAKAN FEBRUARI 2021

Berita

Vaksinasi Nakes Kabupaten Batang Direncanakan Februari 2021

Batang - Para Tenaga Kesehatan (Nakes) Kabupaten Batang tampaknya harus lebih bersabar dalam menerima vaksinasi. Pasalnya, ada sedikit perubahan jadwal dari semula 14 Januari, kini mengalami pergeseran penjadwalan.

Batang - Para Tenaga Kesehatan (Nakes) Kabupaten Batang tampaknya harus lebih bersabar dalam menerima vaksinasi. Pasalnya, ada sedikit perubahan jadwal dari semula 14 Januari, kini mengalami pergeseran penjadwalan.

Hal itu disebabkan Kabupaten Batang bukan merupakan daerah penyangga, sedangkan Pemerintah Pusat saat ini lebih mengedepankan wilayah penyangga seperti Kabupaten Semarang, Kota Semarang, Kota Surakarta dan Kota Magelang.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Batang, Yuli Suryandaru mengemukakan, bagi para Nakes yang telah terdaftar tetap bersabar dan menunggu pendistribusian dari pusat, karena semua keputusan ditentukan oleh Komite Penanggulangan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN).

“Tunggu saja informasi selanjutnya dari pusat, kita belum tahu, kemungkinan bulan Februari,” katanya saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, Selasa (12/1/2021).

Ia menegaskan, Kabupaten/Kota lain pun mengalami hal serupa, yaitu tetap menunggu keputusan dan waktu pendistribusian dari pusat.

“Penjadwalan ulang bagi para Nakes ini dapat diambil hikmah. Justru dengan melihat keempat wilayah tersebut, mereka bisa menjadikannya referensi,” imbaunya.

Sementara, salah satu perawat Yuli Aditama mengatakan, sebelumnya telah dilakukan pendataan sebagai penerima vaksin Covid-19 dan menurut rencana semula akan divaksin dalam minggu ini. Namun karena ada perubahan pendistribusian, maka para Nakes harus bersabar untuk menunggu beberapa pekan ke depan.

“Sebenarnya kami sudah siap untuk divaksin, kalau misalnya ada penundaan ya tetap mengikuti ketentuan dari pemerintah,” ungkapnya.

Ia menanggapi positif, dengan adanya pendistribusian untuk wilayah lain seperti Semarang dan Surakarta.

“Mungkin saja itu dilakukan, karena melihat daerah tersebut mengalami peningkatan kasus yang luar biasa,” jelasnya.

Yuli bersama seluruh rekan Nakes menaruh kepercayaan penuh terhadap BPOM. Para Nakes berkeyakinan sebagai garda terdepan tentu pemerintah mengupayakan yang terbaik.

“Kami ingin segera melewati pandemi ini, semoga lewat vaksinasi nantinya mempercepat penanganan Covid-19,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)