Upaya Karutan Bersama WBP Batang Menjaga Kebersihan Lingkungan
Batang - Kepala Rutan Kelas IIB Batang Rindra Wardhana bersama sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berpartisipasi membersihkan lingkungan dari sisa tebangan pohon di Jalan Gajah Mada, Kabupaten Batang, Jumat (16/10/2020).
Batang - Kepala Rutan Kelas IIB Batang Rindra
Wardhana bersama sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berpartisipasi
membersihkan lingkungan dari sisa tebangan pohon di Jalan Gajah Mada, Kabupaten
Batang, Jumat (16/10/2020).
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati
Hari Dharma Karyadhika Kementerian Hukum dan HAM, yang diwujudkan melalui bakti
kepada negeri dengan membersihkan lingkungan di Kota Batang.
“Semoga kegiatan yang kami lakukan ini bermanfaat
buat semuanya, karena tentunya kami tetap ingin berkontribusi secara positif
bagi Kabupaten Batang,” harapnya.
Rindra juga mengharapkan, masyarakat Kabupaten
Batang memberikan dukungannya supaya Rutan Batang tahun ini mampu memperoleh
predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) sesuai dari tim penilai nasional.
Ia menambahkan, dengan diajaknya WBP ikut
berpartisipasi membersihkan lingkungan kota, karena mereka juga bagian dari
masyarakat yang saat ini sedang mengalami musibah atau cobaan untuk menjalani
kewajibannya secara hukum di dalam Rutan.
“Saat ini dapat menjadi kesempatan untuk kita
membaurkan mereka dengan masyarakat. Perlahan-lahan sambil kita awasi mereka
dikenalkan ke warga, sekaligus diajak berbakti kepada negeri,” ungkapnya.
Saat ini keluarga besar Rutan Batang bersama delapan
WBP berkonsentrasi di Jalan Gajah Mada, karena itu pun sudah banyak daun yang
didapat, ke depan dapat merambah ke wilayah lain di Kota Batang.
“Daunnya kami daur ulang untuk dijadikan pupuk,
selain tujuan utamanya membersihkan lingkungan,” terangnya.
Rindra menerangkan, hasil pupuk selain digunakan
untuk menyuburkan tanaman di lingkungan Rutan, tetapi sudah dipasarkan ke pihak
luar seperti perangkat desa di Kecamatan Subah yang tertarik untuk bekerja sama
supaya Rutan Batang menyuplai pupuk organik guna membantu kegiatan pertanian.
“Inilah hal-hal positif yang bisa kami tunjukkan
kepada masyarakat, bahwa WBP di dalam Rutan juga diberikan pembinaan, pelatihan
kreativitas, pendidikan dan wawasan kebangsaan,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu warga Yuli mengatakan,
sangat terbantu dengan kegiatan Rutan Batang yang membersihkan daun-daun sisa
tebangan pohon.
Hadirnya WBP untuk membantu membersihkan jalan
mendapat acungan jempol, karena menurutnya membuktikan ada kepedulian terhadap
lingkungan.
“Warga sini ya senang sekali kalau dibantu menyapu
daun di jalan, takutnya kalau dibiarkan nanti tambah kotor dan pohon bisa
tumbang waktu angin kencang. WBP ikut menyapu itu bagus sekali, tapi kok tidak
dari kemarin kan jadi lebih cepat,” ujarnya. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)