Home / Berita / Kesehatan / PMI BATANG GELAR JUMBARA PALANG MERAH REMAJA

Berita

PMI Batang Gelar Jumbara Palang Merah Remaja

Batang Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang, menggelar Jumbara Palang Merah Remaja (PMR) Mula Ke -5, sejumlah 630 PMR tingkat Mula dari 43 pangkalan SD/MI seluruh Kabupaten Batang mengikuti kegiatan yang digelar di Lapangan Desa Rejosari Timur Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang, Jumat (18/10/2019).

Kegiatan yang digelar selama tiga hari pada 18-20 ini, dibuka dengan koreografi apik bertajuk Merah Putih yang melibatkan 41 pelajar. Tampak Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah dr. H. Imam Triyanto, Bupati Batang Wihaji beserta Ketua PKK Uni Kuslantasi, dan jajaran Forkompimda terhibur dengan pembukaan tersebut. 

Ketua PMI Batang Achmad Taufiq menuturkan tujuan Jumbara PMI Mula sebagai wadah pembinaan ditingkat Kabupaten, sarana evaluasi, ajang kompetisi, menjalin persahabatan dan menanamkan jiwa relawan. 

Adapun melibatkan sejumlah 756 peserta terdiri dari 630 pelajar, 42 pendamping Kontingen, dan 84 bina damping. Kegiatan dibagi menjadi beberapa kategori mulai dari kegiatan Bakti meliputi traveling yang melombakan pertolongan pertama (PP), pertolongan keluarga (PK), Pendidikan Remaja Sebaya (PRS),menulis surat sahabat , lomba cerdas cermat, menulis surat sahabat. Kemudian kegiatan Gembira, pentas seni dan lainnya. 

"Selama kegiatan para PMR mula dibekali berbagai ilmu kepalang merahan, pengenalan PMI, nilai-nilai persahabatan, yang harapannya mereka bisa tertarik dan melanjutkan mengikuti kegiatan PMR ke tingkat selanjutnya," katanya.

Sementara Ketua PMI Jawa Tengah, Imam Triyanto menuturkan salah satu tugas pokok PMI adalah membina generasi muda, sehingga setiap periodik tertentu menggelar Jumbara dari tingkatan Mula (SD/MI), Madya (SMP/MTS) dan Wira (SMA/MA).

"Penghargaan dan terima kasih kepada pmi Batang yang telah menyelenggarakan Jumbara PMR mula, sebagai bentuk kaderiasasi di tingkat dini" katanya.

Ia berharap melalui proses kaderisasi ini, tujuan PMI yakni menolong penderitaan sesama tanpa melihat latar belakang bisa diwujudkan. Pasalnya sifat tujuh kepalangmerahan yakni kemanusiaan, kesatuan, kesamaan, kenetralan, kesukarelaan, kemandirian, dan kesemestaan, telah tertanam mulai dini. 

"Rangkaian kegiatan ini sesuatu yang bisa memberi motivasi dari tingkatan dasar sebagai bekal mereka kedepan sebagai generasi penerus," jelasnya. 

Imam juga mengapresiasi PMI Batang yang konsen membina bibit muda Batang, ini ditunjukan dengan menggelar jumbara di setiap jenjangnya, sehingga tujuan dari jumbara tersebut bisa tersampaikan. 

"Saya salut dengan semangat Pengurus PMI Batang tersebut, harapannya PMI Batang terus konsisten dalam membina generasi penerus," terangnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Batang Wihaji juga kagum dengan semangat ratusan PMR mula yang mengikuti jumbara PMI Ke 5. 

"Pesan saya kepada adik-adik berkompertisilah dengan sebaik-baiknya. Menang kalah tidak masalah yang terpenting menambah wawasan, sahabat, berani dan peduli," terangnya. 

Salah satu peserta Aisyah Zahra (11) pelajar SD Kaliboyo 01 Kecamatan Tulis, mengatakan telah mempersiapkan selama sebulan untuk mengikuti kegiatan Jumbara PMI. 

"Banyak sekali yang saya pelajari seperti pertolongan pertama, pertolongan keluarga, menulis surat sahabat dan berkenalan dengan PMR mula dari SD lainnya," katanya. (MC Batang, Jateng/wan/Ardhy)