PLN Datangi Warga Batang, Bongkar Mitos Radiasi Tower SUTT
Batang - Rasa was-was dan cemas kerap membayangi warga yang tinggal di dekat menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT). Namun, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) datang langsung ke tengah-tengah masyarakat Batang untuk membongkar mitos dan memastikan satu hal: hidup aman di dekat jaringan transmisi listrik itu sangat mungkin.
Batang - Rasa was-was dan cemas kerap membayangi warga yang tinggal di dekat menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT). Namun, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) datang langsung ke tengah-tengah masyarakat Batang untuk membongkar mitos dan memastikan satu hal: hidup aman di dekat jaringan transmisi listrik itu sangat mungkin.
PLN
baru-baru ini menggelar sosialisasi yang unik dan hangat bertajuk "Tetap
Aman Dekat Tower SUTT" atau dalam Bahasa Jawa, "Cedhak Tower SUTT
Isih Aman." Ratusan warga dari Desa Penundan dan Desa Banaran, Kecamatan
Banyuputih, Kabupaten Batang tumpah ruah di balai desa setempat.
Fakta
Medis: Medan Listrik dan Medan Magnet di Rumah vs Tower
Kekhawatiran
utama warga adalah dampak kesehatan dari radiasi listrik tegangan tinggi. Untuk
menjawab keresahan ini, PLN menghadirkan narasumber dari praktisi kesehatan.
Dokter
Puskesmas Banyuputih Jul Hendro, tampil ke depan dan memberikan penjelasan yang
menenangkan.
“Bahwa
medan listrik dan medan magnet yang dipancarkan oleh jaringan tegangan tinggi
termasuk dalam kelompok radiasi non-pengion, yang secara ilmiah relatif tidak
berbahaya,” katanya saat ditemui di Balai Desa Banyuputih, Kabupaten Batang,
Rabu (26/11/2025).
Bahkan,
ia memberikan perbandingan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari:
“Gangguan
kesehatan itu bukan karena satu faktor, tapi banyak faktor yang mempengaruhi,
jadi terapkan pola hidup yang sehat,” jelasnya.
Ia
juga menjelaskan bahwa di rumah dan kantor pun, kita dikelilingi medan listrik
dan medan magnet buatan.
Membangun
Kepercayaan dan "Ruang Aman" Bersama Warga
Manajer
PLN Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Tengah 4 (PLN UPP JBT 4) Ainanto Nindyo,
hadir untuk menjabarkan peran vital SUTT bagi pasokan listrik andal, sekaligus
menjelaskan konsep kunci: Ruang Bebas dan Jarak Aman.
Ainanto
mengakui masih banyak isu keselamatan yang beredar di masyarakat. Melalui
sosialisasi ini, PLN ingin menumbuhkan rasa percaya diri warga.
“Kami
menyoroti masih banyak isu khususnya kesehatan dan keselamatan saat berada di
dekat tower SUTT atau SUTET. Melalui kegiatan ini kami ingin menumbuhkan rasa
aman dan percaya diri warga, bahwa keberadaan tower SUTT tidak berbahaya.
Justru keberadaannya penting untuk menjaga pasokan listrik yang andal bagi
masyarakat,” terangnya.
Intinya,
tinggal di sekitar menara SUTT akan aman asalkan aktivitas warga dilakukan
sesuai dengan ketentuan jarak aman yang sudah diatur pemerintah.
Edukasi
Santai dengan Bahasa Jawa dan Kreativitas Lokal
Kampanye
keselamatan ini dilakukan dengan pendekatan yang merangkul masyarakat lokal.
PLN menggunakan dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa, agar
pesannya diterima lebih akrab.
Bagi
PLN, kampanye ini adalah upaya berkelanjutan untuk menjamin keamanan bersama.
“Kampanye
ini tidak hanya soal infrastruktur, tapi juga tentang membangun kepercayaan dan
kedekatan dengan masyarakat. Kami ingin warga tahu bahwa PLN hadir bukan hanya
untuk membangun, tapi juga untuk mendengarkan dan memastikan keamanan bersama,”
pungkasnya.
PLN
berkomitmen akan terus melakukan pemeriksaan rutin dan berkolaborasi erat
dengan pemerintah desa dan tokoh masyarakat untuk menjaga keselamatan dan
keharmonisan di sekitar jalur transmisi listrik. (MC Batang, Jateng/Edo/Sri
Rahayu)