Lewat Khotmil Quran, Pj Bupati Batang Minta Perlindungan Dari Bencana dan Pastikan Pilkada Berjalan

Batang - Dalam suasana penuh khidmat, Kementerian Agama Kabupaten Batang menggelar Khotmil Quran. Kegiatan ini merupakan bagian dari tradisi bulanan yang telah dilaksanakan secara bergiliran di 15 kecamatan, dan hari ini menandai putaran terakhir Khotmil Quran pada periode pertama tahun 2024.

Batang - Dalam suasana penuh khidmat, Kementerian Agama Kabupaten Batang menggelar Khotmil Quran. Kegiatan ini merupakan bagian dari tradisi bulanan yang telah dilaksanakan secara bergiliran di 15 kecamatan, dan hari ini menandai putaran terakhir Khotmil Quran pada periode pertama tahun 2024.

Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyatakan, harapannya agar kegiatan ini dapat memperkuat doa dan harapan masyarakat. Doa bersama ini penting untuk memohon perlindungan dari bencana dan memastikan Pilkada berjalan kondusif, serta mendapatkan pemimpin yang amanah.

“Hari ini kita melaksanakan Khotmil Quran sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat. Mari gunakan hak pilih kita pada 27 November 2024. Memilih pemimpin adalah kewajiban, karena satu suara sangat menentukan masa depan kita selama lima tahun ke depan,” katanya saat ditemui di Masjid Jami Al Ikhlas, Kecamatan wonotungal, Kabupaten Batang, Jumat (27/9/2024).

Mengacu pada partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024 yang lalu, Lani melaporkan bahwa angka partisipasi mencapai lebih dari 80%. Untuk Pilkada 2024, ia menargetkan angka tersebut dapat meningkat menjadi 82%.

“Kita harus menciptakan suasana Pilkada yang aman dan kondusif, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Batang Akhmad Farkhan berharap, agar Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan aman, damai, dan bermartabat.

“Semoga pemimpin yang terpilih dapat membawa Kabupaten Batang menuju kemajuan, kesejahteraan, dan keadilan bagi seluruh warga,” harapnya.

Dengan semangat kebersamaan dan harapan yang menguat, Khotmil Quran kali ini tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga panggilan untuk seluruh masyarakat Batang agar aktif berpartisipasi dalam menentukan masa depan daerahnya. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)